Mencari File di Linux dengan `find`
Kalau folder penuh dan nested banget, nyari file manual itu nyebelin. Untungnya ada find
di Linux, tool super fleksibel buat cari file atau folder berdasarkan nama, ukuran, tipe, tanggal, dan banyak lagi. Bisa juga langsung jalanin perintah ke file yang ketemu.
1. Sintaks Dasar
find [path] [expression]
path
→ lokasi pencarian, pakai.
buat dari direktori sekarangexpression
→ kriteria pencarian
2. Contoh Praktis
a. Cari File Berdasarkan Nama
find . -name "example.txt"
Cari file example.txt
di direktori sekarang dan semua subfolder.
b. Cari File Berdasarkan Ekstensi
find . -name "*.jpg"
Cari semua file .jpg
.
c. Cari File Berdasarkan Ukuran
find . -size +500M
Cari file lebih besar dari 500MB. Bisa juga -size -100M
untuk file di bawah 100MB.
d. Cari File Berdasarkan Tanggal Modifikasi
find . -mtime -7
Cari file yang diubah dalam 7 hari terakhir.
e. Cari Direktori
find . -type d -name "images"
Cari folder bernama images
.
3. Menjalankan Perintah di Hasil Pencarian
find
bisa langsung dipakai untuk jalanin perintah di file yang ketemu:
find . -name "*.log" -exec rm -f {} \;
Contohnya di atas, semua file .log
dihapus otomatis. {}
itu placeholder untuk file yang ketemu.
4. Kesimpulan
Pada akhirnya, find
itu tool wajib buat siapa pun yang kerja di Linux. Bisa cepat nemuin file yang susah dicari, filter sesuai kriteria, dan bahkan otomatis jalanin perintah. Sejak pakai find
, kita nggak pernah panik lagi pas harus cleanup folder penuh atau cari file penting di nested directory.